aaWnxJmZI5JY8FKCUvVg7FjFvZvkz69jLNXN7cby

Berikut 6 Perihal Yang Harus Dimengerti Sebelum Mengistal Ulang Windows

Berikut 7 Perihal Yang Harus Dimengerti Sebelum Mengistal Ulang Windows
Hal Yang Harus Dimengerti Sebelum Mengistal Ulang Windows Laptop/PC - Laptop atau PC yang kalian punya apakah sering kalian instal ulang? mungkin jawaban kalian jarang/gapernah yah hehe. Menginstal ulang komputer adalah suatu hal yang wajib bagi kalian yang memiliki laptop ataupun PC.

Menurut informasi penginstalan ulang komputer dianjurkan 4-5 bulan sekali, untuk yang sering dalam pemakaian dianjurkan 2-3 bulan sekali. Inilah cara terbaik tanpa harus menunggu laptop lemot ataupun eror. Bayangkan saja kalau sekian lama tidak kita instal ulang tiba-tiba laptop hang/eror ditengah jalan, Kan jadi susah ya..

Menginstal ulang sebuah PC ataupun Laptop bukanlah hal yang susah namun juga bukan hal yang gampang-gampang banget untuk kita lakukannya. Kita harus paham dan teliti dalam melakukan instalasi, terutama bagi kamu yang belum pernah melakukan instalasi ulang. Jika kalian melakukannya dengan sembarangan maka maka kemungkinan akan terjadi kesalahan-kesalahan dalam prosesnnya, apalagi sampai salah menghapus partisi pada hard-disk, semua data data yang ada didalam laptop dipastikan akan hilang dan tidak bisa dikembalikan lagi.

Sesuai dengan judul, telah kami rangkumkan 6 hal yang harus kalian ketahui sebelum kalian mengistal ulang windows anda.

1. Lakukan Backup Data Dahulu

Langkah paling awal yaitu membackup data yang dianggap penting, dengan hal ini dapat mempernyaman proses instalasi. sebab jika lupa backup maka akan sangat besar resiko data anda akan hilang.
oleh karna itu proses ini sangat diutamakan.

2. Total Partisi Hardisk

hal kedua adalah melihat total jumlah partisi hardisk. apa sih partisi hardisk? Partisi hardisk adalah sebuah metode atau cara untuk membagi hardisk pada komputer yang bertujuan untuk pengelolaan data yang lebih efektif. Hal ini sangat penting karena untuk menghindari kesalahan saat proses instalasi.

3. Ruang Drive C

Langkah selanjutnya yaitu mengecek ruang kapasitas di drive c. Di drive c ini nantinya akan menjadi target/sasaran penyimpanan data windows baru. Dengan cara membandingkan kapasitas partisi drive C dengan drive penyimpanan lainya, merupakan hal yang dilakukan agar pada saat instalasi kita tidak salah memilih partisi. Kita bisa membedakan drive C dengan drive lainya melalui kapasitas yang dimiliki drive C.

4. Cek Jenis Hardisk 

Laptop ataupun PC memuliki 2 tipe/jenis hardisk yang digunakan, yaitu GPT dan MBR. singkat penjelasan mengenai GPT dan MBR adalah kalau GPT itu jenis hardisk modern, sedangkan MBR jenis hardisk jadul. Jadi Laptop/PC terbaru akhir-akhir ini sudah menggunkan jenis hardisk GPT. Perlu kalian catat bahwa pengunaan jenis hardisk keduanya memiliki perbedaan yang sangat berpengaruh pada saat instalasi ulang.

5. Bootable USB Drive


Bootable adalah sebuah fasilitas atau layanan yang ada pada setiap sistem operasi, yang mana fasilitas tersebut di letakkan pada media penyimpanan, seperti Flashdisk, CD/DVD, atau media penyimpanan lain. 

Untuk window 7, windows 8 dan wondows 10 kapasitas USB drive atau flashdisk yang diperlukan adalah minimal 4GB, jadi flashdisk yang berukuran dibawah kapasitas tersebut tidak bisa digunakan untuk bootable.

6. Persentase Baterai 

Jika kalian ingin menginstalasi ulang Laptop ataupun PC hal wajib yang kalian lihat adalah jumlah persentase baterai. namun ini khusus Laptop saja ya. untuk antisipasi siapkan charger agar tidak bingung pada saat proses instalasi.

Itu tadi hal-hal yang harus kita pahami sebelum melakukan instalasi ulang pada windows anda. hal tersebut berguna untuk minimalisir terjadinya hal yang tidak kita inginkan pada saat proses instalasi berlangsung.

Semoga bermanfaat.
Related Posts

Related Posts

Posting Komentar