Dalam bebagai jenis investasi pasti selain mempunyai kelebihan juga memiliki nilai sisi kekurangan. Instrumen investasi sejatinya tidak ada yang benar-benar sempurna.
Setelah kemarin membahas tentang pengertian, jenis-jenis, dan karateristik dari obligasi syariah. Kali ini akan membahas tentang kelebihan dan kekurangan dari berinvestasi di obligasi syariah.
Berikut ini berbagai kelebihan dan kekurangan yang didapat dalam berivestasi di dalam obligasi syariah.
Kelebihan
Berikut ini beberapa kelebihan dari obligasi syariah dibandingkan dengan obligasi lainnya yang perlu diketahui.
Adanya Kupon
Dalam berinvestasi dengan obligasi syariah terdapat kelebihan yaitu sistem bunganya atau sering dikenal dengan kupon.
Obligasi syariah biasanya menawarkan dua jenis kupon pada konsumennya, yaitu fixed coupon (kupon tetap) dan floating coupon (kupon floating).
Menguntungkan Investor Muslim
Negara Indonesia memiliki jumlah penduduk muslim terbesar di dunia. Tak heran jika, secara tidak langsung obligasi syariah dapat menguntungkan para investor muslim.
Didalam obligasi syariah terdapat unsur-unsur halal dari berbagai jenis industri dan hasil pendapatan obligasi sesuai ketentuan syariat Islam.
Mudah Diperdagangkan
Dalam obligasi syariah juga terdapat keuntungan yang mudah diperdagangkan.
Karena telah diatur oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam perdagangan di pasar sekunder. Dalam melakukan transaksi obligasi syariah juga bisa dilakukan diluar bursa. Jadi, berbagai kemudahan bisa didapatkan investor.
Segi Keamanan
Dalam segi keamanan, obligasi syariah juga memiliki keunggulan. Karena, keamanan sudah terjamin pada UU No.24 Tahun 2002 atau UU No.19 Tahun 2008.
Dapat Dijadikan Jaminan
Perlu diketahui, bahwa obligasi syariah memiliki kelebihan yaitu obligasi dapat dijadikan sebagai jaminan.
Jadi, investor dapat menggunakan atau memanfaatkan obligasi syariah untuk dijadikan sebagai jaminan.
Kekurangan
Setelah mengetahui kelebihan dari obligasi syariah. Berikut ini beberapa kelebihan dari obligasi syariah dibandingkan dengan obligasi lainnya yang perlu diketahui.
Fluktuasi Besar
Pasar obligasi syariah berfluktuasi terlalu besar, sehingga keuntungan yang didapat investor bisa berkurang.
Kekurangan Likuid
Obligasi syariah tergolong dalam instrumen investasi yang kurang likuid. Karena, investor tidak dapat mencairkannya dalam waktu singkat.
Beresiko Gagal Bayar
Investasi obligasi syariah merupakan investasi yang diterbitkan oleh perusahaan swasta yang memiliki peluang gagal bayar yang lebih tinggi.
Kurangnya Obligasi Berbasis Syariah
Tidak semua badan investasi menyediakan obligasi berbasis syariah dengan modal yang terjangkau.
Semoga Bermanfaat!