aaWnxJmZI5JY8FKCUvVg7FjFvZvkz69jLNXN7cby

Menentukan Teknik Sampling Dalam Penelitian Sosial

Menentukan Teknik Sampling Dalam Penelitian Sosial

Teknik sampling merupakan cara untuk menentukan atau pengambilan sampel dalam pelaksanaan penelitian sosial.

Jumlah sampel sesuai ukuran sampel yang akan dijadikan sumber data sebenarnya dengan memperhatikan sifat-sifat serta penyebaran populasi agar memperoleh sampel representatif.

Teknik sampling dalam pelaksanaan penelitian sosial dibedakan sebagai berikut.


Teknik Random Sampling 

1.  Cara Undian

Cara undian merupakan pengambilan sampel dengan undian.

2. Cara Ordinal

Cara ordinal yaitu memilih nomor ganjil/genap atau kelipatan tertentu dari suatu daftar yang telah tersusun.

3. Cara Randomisasi

Cara randomisasi yaitu cara mengambil dari tabel bilangan random.


Teknik Nonrandom Sampling 

1. Proportional Sampling

Proportional sampling yaitu cara pengambilan sampel dari tiap-tiap subpopulasi dengan memperhitungkan sub-sub populasi.

2. Purposive Sampling

Purposive sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu. Purposive sampling dipandang mempunyai hubungan erat dengan ciri/sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya.

3. Area Probability Sampling

Area probability sampling yaitu pengambilan sampel dengan cara membagi sampel berdasarkan area.

4. Cluster Sampling 

Cluster sampling yaitu teknik pengambilan sampel tidak secara individual, tetapi lebih berdasarkan pada kelompok daerah.

5. Snowball Sampling

Snowball sampling merupakan pengambilan sampel yang diawali dengan menentukan satu sampel, kemudian sampel tersebut merekomendasikan sampel lain yang cocok dengan penelitian, begitu seterusnya sampai diperoleh jumlah sampel yang dibutuhkan. 

6. Incidental Sampling 

Incidental sampling yaitu pengambilan sampel secara kebetulan. Peneliti memilih sampel yang kebetulan ditemuinya pada suatu tempat dan waktu melalui cara yang telah ditentukan.

7. Stratified Sampling

Stratified sampling yaitu teknik pengambilan sampel yang digunakan apabila populasi terdiri atas susunan kelompok bertingkat atau memiliki stratifikasi berbeda. Teknik ini menggunakan proporsi besar kecilnya anggota lapisan dari populasi.


Dalam penelitian kuantitatif dapat menggunakan teknik random sampling dan nonrandom sampling. Penentuan teknik sampling dalam penelitian kuantitatif hendaknya memperhatikan sifat-sifat, penyebaran, dan banyaknya populasi.

Sedangkan teknik sampling dalam penelitian kualitatif menjaring sebanyak mungkin informasi dari berbagai sumber/responden dengan tujuan merinci kekhususan yang ada dalam konteks penelitian tersebut.

Teknik pengambilan sampel dalam penelitian kualitatif yaitu purposive sampling (sampel bertujuan) dan snowball sampling.


Semoga bermanfaat!


Related Posts

Related Posts

Posting Komentar