Dalam ilmu filsafat, yang menjelaskan definisi hakikat manusia menjelaskan bahwa manusia adalah hewan yang berpikir. Berpikir berarti mempunyai akal budi, akal pikiran.
Akal tersebutlah yang membedakan manusia dengan ciptaan Tuhan yang lain. Dengan akal kalian bisa membuat hal yang mustahil menjadi mungkin.
Sebagai contohnya, pada zaman dahulu manusia tidak pernah beranggapan bahwa dirinya bisa terbang layaknya burung-burung di udara.
Tetapi dengan kemampuan akal tersebut, terciptalah pesawat terbang yang dapat membuat manusia terbang.
Dengan akal juga kita bisa berperilaku layaknya manusia yang sejati. Sopan dan dalam berbicara, santun dalam bertindak.
Jika kita masih saja berperilaku yang negatif. Misalnya sulit diatur, sering membuat sakit hati orang lain dan bahkan ingin coba membunuh orang lain. Lalu apa yang membedakan diri kita dengan hewan?
Kalian itu sempurna. Percayalah!
Jika kalian saat ini sedang berada dalam puncak kebingungan mencari jati diri dalam konteks kecerdasan. Semoga artikel kali ini dapat menjadi pencerahan.
Kalian itu cerdas!
Hanya saja bentuk kecerdasan yang kamu miliki berbeda.
Mayoritas masyarakat Indonesia, orang akan dianggap cerdas jika pandai dalam hal matematika.
Menurut Howard Gardner ada 8 Jenis kecerdasan pada manusia.
1. Word Smart (Kecerdasan Linguistik)
Kecerdasan ini merupakan kemampuan menggunakan kata-kata yang efektif dan sederhana. Baik secara lisan maupun tulisan. Sehingga penyampaiannya akan mudah diterima oleh orang lain. Orang dengan kecerdasan ini sangat pandai dalam mengolah kata.Ciri-ciri:
1. Suka membaca buku
2. Suka menikmati puisi
3. Suka bermain teka-teki silang
Pekerjaan yang cocok: Jurnalis, Pengacara, Penyiar dan Reporter.
2. Number Smart (Kecerdasan Matematis atau Logika)
Kecerdasan ini berkaitan dengan angka-angka dan kecenderungan menyukai sains. Terdapat kemampuan berfikis logis sehingga pandai dalam menganalisa suatu masalah.Ciri-ciri:
1. Senang bermain dengan angka-angka
2. Senang bemain sesuatu yang berbau logika seperti catur
3. Senang menyiapkan jadwal secara terperinci
Pekerjaan yang cocok: Peneliti, Programmer dan Akuntan.
3. Picture Smart (Kecerdasan Visual dan Spasial)
Kecerdasan ini merupakan kemampuan yang cenderung ke arah seni menggambar. Seseorang yang memiliki kecerdasan ini lebih peka terhadap gambar-gambar.Ciri-ciri:
1. Menyukai seni rupa
2. Menyukai permainan puzzle
3. Menyukai hal-hal yang berbau dengan keindahan visual
Pekerjaan yang cocok: Desainer, Pelukis dan Arsitek
4. Body Smart (Kecerdasan Kinetik atau Jasmani)
Kecerdasan ini berkaitan dengan kemampuan mengolah tubuh sehingga lebih aktif dalam menggunakan tubuhnya.Ciri-ciri:
1. Gemar berolahraga
2. Gemar melakukan aktivitas fisik
3. Gemar dan cakap dalam melakukan sesuatu seorang diri
Pekerjaan yang cocok: Atlet, Guru olahraga dan Relawan
5. Music Smart (Kecerdasan Musik)
Kecerdasan ini membuat individu lebah peka terhadap melodi, ritme dan nada pada musik. Sehingga lebih mudah untuk menikmasti suatu musik.Ciri-ciri:
1. Dapat memainkan alat musik
2. Dapat mudah mengingat irama hanya dengan mendengarkan beberapa kali
2. Dapat menyanyi sesuai dengan tinggi rendahnya suatu nada
Pekerjaan yang cocok: Penyayi, Pencipta lagu dan Pemain alat musik
6. People Smart (Kecerdasan Interpersonal)
Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh orang yang ekstrovert, hal tersebut dapat ditandai dengan kepekaan terhadap watak serta emosi seseorang atau dengan kata lain mudah menganalisa orang lain.Ciri-ciri:
1. Senang berkerja sama dengan kelompok
2. Senang dengan kegiatan yang dilakukan bersama-sama
3. Senang memotivasi orang lain
Pekerjaan yang cocok: Guru, Psikolog dan Negosiator
7. Self Smart (Kecerdasan Intrapersonal)
Kecerdasan ini dimiliki orang yang pandai dalam menganalisasi diri sendiri. Dapat memahami diri sendiri, baik dari segi kelemahan maupun kelebihan.Ciri-ciri:
1. Mudah membuat buku catatan harian
2. Mudah menyendiri dan berpikir untuk menyelesaikan masalahnya
3. Mudah menetapkan tujuan
Pekerjaan yang cocok: Konselor, Penasehat dan Teolog
8. Nature Smart (Kecerdasan Naturalis)
Kecerdasan ini berkaitan dengan kepekaan dirinya terhadap terhadap alam. Sehingga dapat memahami dan menghayati kondisi alam guna pengembangan diri yang lebih produktif.Ciri-ciri:
1. Menyukai hewan
2. Menyukai alam
3. Menyukai petualangan
Pekerjaan yang cocok: Pemburu, Nelayan dan Pendaki gunung